Nah, sekarang author mau bagi-bagi a.k.a
sharing tentang pengalaman author beberapa bulan yang lalu *wat!*...iya,santai aja, ini pengalaman
kunjungan Jurnalistik. Ehem... check this out!
[SHARING]
Merangkai Puzzle Jurnalis
“Kunjungan
ke Redaksi Media Surabaya”
Oleh : Ayu
P.
Disclaimer
: Anggap saja ini diary author
...
...
Maospati, 24
Februari 2016
Pukul 03.30
....
Hush...husshhhh...
Begitulah suara angin yang
melambai dingin di pori-pori kulitku. Perih. Karena dinginnya menusuk sukmaku
yang sedang memikirkan hasil OSK. (dan ternyata gagal).
Uh! Seluruh rasa sakit ini
beradu meluruhkan dinding-dinding buntu yang sempat menumbangkan semangatku.
Sampai kapan perjalanan penuh harapan ini sampai pada ujungnya? Aku berharap
dengan perjalanan kunjungan jurnalis ini bisa membesarkan hatiku agar tak terus
khawatir pada hasil olimpiade. Eitss! Tapi aku bawa buku astronomi-dalam niat
kunjungan jurnalis. Hehehe...
Selama kurang lebih 4 jam di
dalam bus kecil, aku hanya menggantungkan mataku ke pemandangan luar jendela,
lalu ku putar lagi ke buku astronomi yang ku buka lebar-lebar sedari tadi. Karena
menunduk, itu membuat kepalaku terhanyut dalam penatnya perjalanan. Itu tidak
masalah, aku masih bisa menggerakkan jemariku untuk memasang headset di kedua
lubang telingaku.
Ku putar lagu yang berjudul
“Rain”. Dan biarlah alunan musik ini berpacu dalam halusinasi, membawaku ke
alam fantasi yang keras. lantunan lirik “Dreaming in the rain” seolah
menguatkan jiwaku yang baru berhenti istirahat.
Cukup lengkaplah
sekarang. Tajamnya aroma khas Kota Surabaya telah tercium. Kami segera mencari tujuan pertama kali, yaitu
Kantor Majalah Media. Gila itu keren. Baru kali ini aku memasuki sebuah tempat
hebat yang memberikan wawasan tentang jurnalis dari pukul 10.00 WIB s.d. 11.30
WIB.
Kami mendapat ilmu
seputar jurnalis. Terutama bagaimana cari mencari dana lewat majalah, cara
menulis yang baik, bagaimana cara mendistribusikan majalah, dan lain-lain. Tak
lupa, sambutan hangat dari pihak Media membuat saya semakin terpacu untuk
menanyakan segala hal dalam bidang jurnalis yang membuatku penasaran.
Banyak ilmu yang
kami dapatkan dalam waktu yang tidak lama itu. setelah diberi wawasan, ada
wawancara dan acara foto bersama antara kru majalah sekolah kami (Ria Air) dengan
kru Majalah Media.
Setelah lelah
menggiring kami ke siang hari yang terik, kami tak menyia-nyiakan kesempatan
untuk berkeliling di kota Surabaya. Kami juga mengunjungi Tugu Pahlawan.
Disana, kami menguak sejarah kota Surabaya dan mengabadikan beberapa momen yang
ada. Pukul 14.30 kami pun menitih jalan menuju rumah.
Di sela-sela
kesibukkan kami, kami semua tidak lupa untuk sholat 5 waktu. Selalu kami saling
mengingatkan, betapa pentingnya setiap gelombang kecil yang menabrak
karang-karang jiwa kami yang masih mencari jati diri.
Mengasyikkan
bukan? Itulah, ilmu yang saya dapatkan adalah menejemen jurnalis, sampai
pendistribusian sebuah majalah. Wow! Amaj(z)ing.
Alright! Jari
author lumayan pegel nih, *tapi gak sekriting kalau author ngetik FF* hehe...
Biarkan author menutup ajang curcol ini dengan beberapa patah quote dari
author....
“Jika kau ada dalam kegelapan, jadilah cahaya untuk masa depan dunia
yang lebih cerah. jika sinarmu padam, nyalakan. Masih padam lagi, nyalakan
lagi. Masih gagal, masih gak nyala. Gak nyala lebih terang.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar